Home / Peristiwa

Kamis, 24 April 2025 - 06:00 WIB

Tanam Padi Serentak Bersama Presiden, Kegiatan di Kalsel Dipusatkan di Tanbu dan Dipimpin Bupati Andi Rudi Latif

SuksesiIndonesia.com Tanah Bumbu
BATULICIN
– Kabupaten Tanah Bumbu menjadi pusat pelaksanaan Gerakan Menanam Padi Serentak di Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (23/04/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan nasional yang digagas Presiden Republik Indonesia, Jenderal (Purn) H. Prabowo Subianto, dan dilaksanakan serentak di 14 provinsi di Indonesia.

Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, memimpin langsung penanaman padi serentak di areal persawahan Gunung Tinggi, Kecamatan Batulicin.

Baca Juga  Seluruh Pejabat dan Pegawai Dinas Kominfo Sidoarjo Perkuat Komitmen Pencegahan dan Pemberantasan KKN

Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Dirjen Lahan dan Irigasi Pertanian Kementerian Pertanian RI, Dr. Husnain, M.P., M.Sc., Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan Ir. H. Syamsir Rahman, MS., Tenaga Ahli Kementerian Pertanian, Wakil Bupati H. Bahsanudin, unsur Forkopimda Tanbu, perwakilan Korem 101/Antasari, serta sejumlah pejabat daerah lainnya.

Baca Juga  Kontribusi Dalam Pemenuhan Hak Anak, Apresiasi Untuk PT Arutmin Site Batulicin

Bupati Andi Rudi Latif menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan daerah terhadap program nasional menuju swasembada beras dan ketahanan pangan.

β€œIni adalah langkah strategis yang menunjukkan sinergi antara petani, pemerintah daerah, provinsi, hingga pusat,” ujarnya.

Selain penanaman, kegiatan juga dirangkai dengan panen raya padi. Kabupaten Tanah Bumbu diketahui memiliki keunggulan dengan tiga kali masa panen dalam setahun.

Baca Juga  Oknum Ketua RT Bergaya Preman di Kelurahan Ploso-Tambaksari, Surabaya Usir Wartawan

Pada kesempatan tersebut, Bupati juga menyerahkan bantuan kepada Kelompok Tani Harapan Tani Kelurahan Gunung Tinggi berupa tiga unit hand sprayer dan 500 kilogram benih padi yang bersumber dari APBD 2025.

Ia turut menyampaikan apresiasi kepada Perum Bulog yang telah menyerap gabah petani lokal dengan harga Rp6.500 per kilogram, sebagai bentuk dukungan terhadap kesejahteraan petani dan penguatan ekosistem ketahanan pangan nasional. (rel)

Baca Juga

Kriminal

DPO Kasus Pembunuhan di Tampora Berhasil Ditangkap Resmob Polres Situbondo

Peristiwa

Ormas Madas Melayangkan Surat Somasi Kepala Pertahanan Negara(BPN)

Peristiwa

CERPEN” Kisah Pahit Perjuangan Totok-To’am Bersaudara Pekerja Jagal Hewan Pegirian Berubah Manis

Peristiwa

Kepala Sekolah MAN 2 Mojokerto Layak di Nonjobkan dan Kemenag Harus Lakukan Evaluasi

Peristiwa

Dengan Imbalan 50jt, 10 Orang Gengster Diduga Dilepas Polsek Lakarsantri

Peristiwa

Wabup Sidoarjo Minta Para Kiai Doakan Sidoarjo agar Lebih Baik

Peristiwa

Nekat Buka Galian C Berkedok BNPT, Mafia Tambang Ini Tak Perduli PORTAL Lapor ke Mabes Polri.

Peristiwa

Bidhumas Polda Jatim Menggelar Pelatihan Peningkatan Latkatpuan