SIDOARJO, Suksesi Indonesia.com– KPU Kabupaten Sidoarjo sedang memproses pembuatan Alat Peraga Kampanye (APK) dan Bahan Kampanye (BK) untuk kedua pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati yang berkontestasi dalam Pilkada 2024.
Menurut Mokhamad Yasin Koordinator Divisi Sosdiklih, SDM dan Parmas KPU Kabupaten Sidoarjo, untuk kebutuhan APK dan BK saat ini dalam proses pencetakan. “Insyaallah minggu depan sudah terpasang di seluruh wilayah kecamatan, desa maupun kelurahan,” jelasnya, pada Rabu (09/10) sore kemarin.
Lebih lanjut, Cak Yasin menjelaskan KPU Sidoarjo sudah memesan pencetakan flyer, brosur, poster, pamflet dan selebaran. Jumlahnya masing – masing 200 ribu untuk masing-masing item.
Terkait penyebarannya, pihaknya akan menggandeng tim pemenangan masing – masing kandidat untuk disampaikan kepada masyarakat Sidoarjo, khususnya yang tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pilkada 2024.
Selain itu, sesuai regulasi yang ada, KPU juga mencetak BK berupa baliho, spanduk dan umbul – umbul. Adapun jumlahnya sebanyak 5 lembar giant banner berukuran 4X3 meter yang akan dipasang di sudut-sudut kota sesuai Surat Keputusan KPU Sidoarjo.
“Spanduknya kita cetak rata-rata 2 untuk setiap desa dan kelurahan di seluruh Kabupaten Sidoarjo. Sedangkan umbul-umbul nya kami siapkan masing-masing 20 lembar untuk setiap desa. Adapun lokasi pemasangannya sudah kami tentukan sebagaimana yang termuat dalam SK Ketua KPU Sidoarjo,” kata Yasin.
Meski sudah disiapkan KPU, lanjut dia, pihak tim pemenangan setiap Paslon tetap diperbolehkan membuat BK tersebut. Hanya saja banyaknya tidak boleh lebih dari jumlah yang telah disediakan lembaga penyelenggara Pemilu tersebut.
“Ketentuannya untuk BK 100 persen. Jadi tim pemenangan masing – masing Paslon silahkan mencetak sendiri sesuai jumlah yang sudah disediakan KPU. Sedangkan untuk APK-nya bisa sampai 200 persen,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Cak Yasin menambahkan harusnya BK tersebut harusnya dipasang sejak awal masa kampanye lalu. Namun tenggang waktu tersebut molor lantaran KPU masih harus menunggu persetujuan desain dari kedua Paslon peserta Pilkada Sidoarjo.
Pihaknya berharap dengan penyebaran APK dan BK tersebut, Pilkada Sidoarjo akan semakin melahirkan antusias tinggi sebagai bentuk Partisipasi Masyarakat untuk datang ke TPS pada 27 November 2024 mendatang guna memilih calon pemimpinnya.(man)