Home / Pemerintah

Jumat, 4 Oktober 2024 - 11:51 WIB

Rapat Sinkronisasi APBDes Tanbu Bahas Anggaran Penanganan Stunting

Suksesi Indonesia.com Tanah Bumbu
BATULICIN
– Bappeda Litbang Kabupaten Tanah Bumbu menggelar Rapat Sinkronisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes).

Guna membahas strategi penanganan stunting khusus desa-desa di Tanah Bumbu. Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Kantor Bappeda Litbang ini juga dihadiri oleh perwakilan dari dinas-dinas terkait. Rabu (2/10/2024).

Dalam rapat tersebut, Fungsional Perencana Ahli Pertama dari Bappeda, Arwin Hartono, menekankan pentingnya alokasi minimal 2% dari APBDes untuk penanganan stunting.

Baca Juga  Rakernas 1 LKSA-PSAA di Bukittinggi. Forum Bahas Jaminan Hukum Anak Yatim se-Indonesia

“Alokasi ini harus di gunakan secara tepat untuk intervensi yang spesifik, terutama untuk kelompok sasaran 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK),” kata Arwin.

Arwin menegaskan bahwa kelompok 1000 HPK, yang terdiri dari ibu hamil, ibu menyusui, dan anak usia 0-23 bulan, menjadi prioritas dalam upaya pencegahan stunting.

Baca Juga  Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Tanah Bumbu

“Kita harus memfokuskan upaya pada pencegahan sejak dini. Kegiatan intervensi spesifik harus di arahkan pada kelompok ini,” tambahnya.

Intervensi spesifik yang di bahas mencakup pemberian makanan tambahan bagi balita yang mengalami masalah gizi. Seperti gizi kurang, gizi buruk, berat badan rendah, serta balita yang sudah stunting.

Selain itu, penyuluhan dan pemberian makanan tambahan di posyandu untuk ibu hamil dan menyusui juga menjadi bagian penting.

Baca Juga  Aktivis 98 Eko Gagak : “DPR RI Tutup Telingah” Tidak Berani Mengetok Palu RUU Perampasan Aset

“Intervensi ini harus di lakukan secara komprehensif dan berkelanjutan, agar angka stunting di Tanah Bumbu dapat terus menurun,” ujar Arwin.

Dengan adanya rapat ini, di harapkan setiap desa dapat memaksimalkan penggunaan anggaran 2% dari APBDes untuk mendukung program penanganan stunting. “Semoga langkah ini dapat menciptakan generasi yang lebih sehat dan bebas dari masalah gizi buruk,” pungkasnya.( Rils ) Gz

Baca Juga

Pemerintah

Pemkab Sidoarjo Tingkatkan Kompetensi 40 Pejabat Pengawas

Pemerintah

Kejar Eliminasi TBC 2028, Pemkab Sidoarjo Terapkan Kolaborasi Pentahelix

Pemerintah

Plt. Bupati Sidoarjo Subandi Hadiri Pengukuhan Dewan Pengurus Korpri Kab.Sidoarjo Masa Bakti 2024-2029

Pemerintah

Dukung Program CSR Sidoarjo, PT.ECCO Sidoarjo bersama Pemkab Sidoarjo Serahkan Bantuan Bahan Pangan Di Kecamatan Candi

Pemerintah

BPBD Tanbu Keluarkan Peringatan Dini Banjir Pesisir

Pemerintah

Sekda Apresiasi Uji Coba Briket Batubara

Pemerintah

Plt. Bupati Sidoarjo Sidak Rumah Pompa di Tanggulangin Siaga Menghadapi Musim Hujan

Pemerintah

Penandatanganan Nota Kesepakatan RPJMD 2025-2029, Bupati Bang Arul : Langkah Strategis Menuju Tanah Bumbu Yang Maju, Makmur, dan Beradab