Home / Hiburan

Sabtu, 1 Februari 2025 - 16:56 WIB

Ruwatan Desa Grogol- Kec.Tulangan, Gelar Pertunjukan Wayang Kulit Yang Dihadiri Plt, Bupati Sidoarjo

SIDOARJO, Suksesi Indonesia.com– Memasuki bulan Ruwah, yang bermakna ruwatan atau pembersihan, masyarakat suku Jawa menyambutnya dengan suka cita. Pemerintah desa pun turut berperan aktif dalam menyemarakkan bulan Ruwah dengan menggelar sedekah bumi serta pagelaran wayang kulit sebagai bagian dari tradisi budaya Jawa.

Pagelaran wayang kulit merupakan salah satu bentuk kesenian tradisional yang sarat dengan nilai budaya. Salah satu desa yang masih melestarikan tradisi ini adalah Desa Grogol, Kecamatan Tulangan, yang menggelar acara Ruwah Desa pada Jumat (31/1/25) kemarin malam. Acara ini menghadirkan dalang Ki Yohan Susilo dari Desa Keret, Kecamatan Krembung, dengan membawakan lakon “Wahyu Cokro Ningrat”.

Acara tersebut dihadiri oleh Plt. Bupati Sidoarjo H. Subandi, Camat Tulangan Asmara Hadi, Kepala Desa Grogol Titik Fidiyati beserta perangkatnya, para kepala desa se-Kecamatan Tulangan, Kapolsek Tulangan AKP Abdul Collil, S.H. beserta jajaran, serta Danramil Tulangan Kapten Arh Aan Chunaidi beserta anggota. Kehadiran para pejabat ini menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya pelestarian budaya yang terus dijaga oleh masyarakat Grogol.

Baca Juga  BEM di Sumenep Ajak Masyarakat dan Mahasiswa Waspada Dengan Kampanye Hitam

Dalam sambutannya, Plt. Bupati Sidoarjo H. Subandi memberikan apresiasi yang tinggi atas pelaksanaan tradisi Ruwah Desa yang masih lestari hingga saat ini. Ia menekankan pentingnya menjaga tradisi sebagai salah satu identitas bangsa yang kaya akan nilai-nilai luhur.

“Saya sangat mengapresiasi masyarakat Desa Grogol yang dengan penuh semangat tetap menjaga tradisi Ruwah Desa. Kehadiran pagelaran wayang kulit dalam acara ini adalah bukti nyata bahwa budaya warisan leluhur kita masih hidup dan tetap relevan di tengah perkembangan zaman,” ungkap Subandi.

Lebih lanjut, Plt. Bupati Sidoarjo menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus berkomitmen untuk melestarikan budaya wayang kulit.

“Dalam upaya menjaga tradisi budaya wayang kulit di Kabupaten Sidoarjo, tahun ini pemerintah daerah memberikan bantuan sebanyak 18 set wayang kulit melalui Dinas Kebudayaan,” jelasnya.

Baca Juga  Tanah Bumbu Gelar Semarak Pesta Pantai Pagatan Mappanre Ri Tasi’e

“Tahun lalu, kami memberikan 12 set wayang kulit, dan tahun ini kami menambahnya menjadi 18 set, karena setiap kecamatan mendapat satu set,” tambahnya.

Subandi menegaskan bahwa pelestarian budaya wayang kulit bukan hanya sekadar pertunjukan, tetapi juga menjadi sarana untuk mempererat rasa gotong royong dan kerukunan dalam masyarakat.

“Dengan melestarikan wayang kulit, kita tidak hanya menjaga budaya, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat,” imbuhnya.

Di akhir sambutannya, Plt. Bupati Sidoarjo turut mendoakan kesejahteraan warga Desa Grogol.

“Semoga para petani diberikan hasil panen yang melimpah, masyarakat tetap sehat dan sejahtera, anak-anak menjadi saleh dan salehah, serta bagi yang belum mendapatkan pekerjaan segera memperoleh pekerjaan,” pungkasnya.

Baca Juga  Demi Tingkatkan Akses, Ekonomi Dan Kesejahteraan Warga Desa Randu Padangan, Menganti – Gresik, Laksanakan Rehab Pavingisasi Jalan Poros Desa

Sementara itu, Kepala Desa Grogol, Titik Fidiyati, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar tradisi Ruwah Desa tidak hanya menjadi momen spiritual, tetapi juga simbol persatuan dan kemajuan masyarakat desa.

“Dengan tradisi ini, kami berharap Desa Grogol dapat terus berkembang dan tetap harmonis dalam kehidupan bermasyarakat. Semoga acara ini membawa keberkahan dan kesejahteraan bagi seluruh warga,” ujar Titik Fidiyati penuh harap.

Salah satu warga, Sugianto (50), mengaku sangat terhibur dengan pertunjukan wayang kulit tersebut.

“Saya senang sekali. Pagelaran wayang kulit seperti ini sudah jarang ada. Anak-anak saya juga ikut menonton, semoga mereka bisa memahami nilai-nilai yang terkandung dalam cerita wayang,” ujarnya.

Diketahui, acara Ruwah Desa yang digelar oleh Pemerintah Desa Grogol, Kecamatan Tulangan, diawali dengan tarian jaranan dan tari remo, kemudian dilanjutkan dengan penyerahan gunungan oleh Plt. Bupati Sidoarjo kepada dalang Ki Yohan Susilo sebagai tanda pembukaan pagelaran wayang kulit di Desa Grogol, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo. (Man)

Baca Juga

Hiburan

Tari Mesa Kanne Awali Puncak Pesta Pantai Mappanre Ri Tasi’e 2023

Hiburan

Semarak Kemerdekaan RI Ke-78 Warga Wonorejo Dihibur Oleh O.M Tarlo

Hiburan

Ruwat Desa Atau Sedekah Bumi Terus Dilestarikan, Pemdes Bendotretek Kecamatan Prambon- Sidoarjo.

Hiburan

Pelaku Seni Sumenep, berbagi kasih dengan 250 Anak Yatim : Beginilah pesan Ketua PAMDAS Kab. Sumenep

Hiburan

Pedangdut Ikke Nurjanah Kunjungi Istana Anak

Ekonomi

Puncak Pamdas Berbagi 2023 Santuni 255 Anak Yatim

Hiburan

Pemdes Kludan Gelar Gebyar Sholawat Dalam Rangka Ruwat Desa

Hiburan

Bupati Tanbu Abah Zairullah Nyatakan Pantai Pagatan Aman Untuk Dikunjungi Wisatawan lokal dan Mancanegara